KUDUS – Ada forum yang cukup menarik di Madarasah Aliyah (MA) Nahldatul Ulama (NU) Tasywiquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus bagi para guru (asatidz) maupun para karyawannya yang digelar setiap sebulan sekali.
Forum yang dikenal dengan Forum Silaturahim Guru dan Karyawan (FSGK), ini berada ‘’di bawah komando’’ Wakil Kepala Bidang Humas, yang dilangsungkan secara bergiliran dari rumah guru atau karyawan satu ke lainnya.
Kamis (17/1/2019) kemarin, FSGK kembali digelar, dengan tuan rumahnya adalah Ustadz Firdaus S.Pd di Desa Sidorekso, Kecamatan Kaliwungu, Kudus. Selain doa bersama, termasuk mendoakan santri-santri (siswa TBS) agar menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak, dalam acara FSGK juga diisi dengan tadarus al-Qur’an.
Dengan demikian, FSGK tidak sekadar berfungsi sebagai sarana silaturahim dan agar para guru (asatidz) serta karyawan lebih guyub, melainkan ada hal penting lagi dalam forum tersebut, yakni untuk mudarasah al-Qur’an dan juga mendoakan para santrinya.
Dalam banyak kesempatan, mendoakan para santri ini sangat ditekankan oleh Kepala MA. NU. TBS Kudus, KH. Musthofa Imron maupun Wakil Kepala Bidang Kurikulum, KH. Nur Khamim.
‘’Tolong sisipkan dalam doa para bapak kiai maupun asatidz untuk para santri-santri kita, agar mereka kelak menjadi generasi yang tidak hanya cerdas, juga memiliki ilmu yang berkah, manfaat dan berakhlak,’’ ujar KH. Nur Khamim, dalam banyak kesempatan ketika ada rapat dan koordinasi dengan asatidz. (rsd)