Tausiyah KH. Ulil Albab Arwani dalam Harlah Ke – 96 Madrasah NU TBS Kudus

Tausiyah KH. Ulil Albab Arwani dalam Harlah Ke – 96 Madrasah NU TBS Kudus

Allah memuliakan manusia.
Dan manusia juga merupakan makhluk terindah.
Nikmat teragung adalah menjadi manusia beriman. Karena itu, iman ini harus kita jaga. Jangan pernah sekalipun menggadaikan iman kita, dan meninggal bukan dalam kondisi beriman.

Di antara kenikmatan yang agung adalah berusia panjang, dalam keadaan sehat wal afiat. Mari kita gunakan nikmat ini untuk menambah takwa dan ibadah kepada Allah. Agar kita menjadi Husnul Khatimah.

Nikmat bagi madrasah TBS adalah telah berdiri selama 96 tahun dan masih dipercaya oleh masyarakat. Dan TBS terus berkembang mengikuti zaman. Ini adalah berkah dari keikhlasan para Muassis TBS.

TBS adalah milik bersama. Bukan milik seseorang atau golongan tertentu. Sehingga pembangunan madrasah TBS baik dalam bentuk fisik maupun rohani menjadi tanggungan kita bersama. Agar TBS dapat terus berkhidmat dan memberikan manfaat kepada ummat.

TBS sebagai lembaga pendidikan harus memainkan peran strategis dalam membentuk karakter anak yang ahlussunah waljamaah seperti yang ditempuh oleh para salafussolih. TBS juga harus dapat menjadi pionir yang diikuti oleh lembaga pendidikan lainnya dalam membentuk pribadi anak yang berhaluan ahlussunah waljamaah.

Kebanyakan anak-anak muda sekarang ini tidak lagi mengikuti perintah Allah yang termaktub dalam al-qur’an. Padahal Allah telah mengingatkan kita agar terus mengingat dan berdzikir kepada-NYA. Apalagi, dalam urusan berdzikir, Allah selalu menegaskan kepada kita bahwa berdzikir itu harus banyak (katsiran). Ini artinya, bahwa berdzikir kepada Allah itu tidak boleh dilakukan tanpa ada kontinuitas. Karena dzikir yang memberikan manfaat itu adalah dzikir yang banyak (kontinue).

Salah satu wasilah dalam berdzikir adalah membaca al-qur’an. Misal ada aplikasi al-qur’an dalam HP, itu harus kita gunakan dengan membacanya. Jangan hanya sekadar download dan koleksi.
Dawuh Rasulullah, jika kamu menghendaki berkomunikasi dengan Gusti Allah, maka bacalah al-qur’an. Rasulullah juga telah Dawuh, bahwa barang siapa yang hatam al-qur’an 2x, maka dia sudah memenuhi hak-haknya terhadap al-qur’an. Ini artinya, minimal sehari baca 4 halaman al-qur’an.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

PPDB 2024 TELAH DIBUKA